-
-
-
Loading
Loading
Jalanan Utama Kawagoe/Foto: dok arahkita.com
KAWAGOE kerap dilewatkan oleh wisatawan yang berlibur ke Tokyo. Padahal, di kawasan itu, wisatawan bakal betah berlama-lama. Banyak yang mengatakan, Kawagoe-lah tempat yang tepat untuk menikmati suasana Jepang abad 16 atau pada masa pemerintahan Edo. Tidak mengherankan jika Kawagoe mendapat julukan ‘Little Edo’.
Di jalan utama Kawagoe, banyak wisatawan berlalu-lalang mengenakan kimono, bersantai memasuki kios makanan dan suvenir yang menempati bangunan-bangunan kuno dari kayu di sepanjang jalan. Suvenir di Kawagoe lebih unik dibandingkan dengan kawasan lain. Kalau mau mencari payung superringan made in Japan, di sinilah salah satu tempatnya.
Lokasi Kawagoe tidak jauh dari Tokyo, tepatnya terletak di Saitama Perfekture, sekitar 30 menit hingga 1 jam naik kereta dari pusat kota Tokyo. Setiba di stasiun Kawagoe, perjalanan bisa dilanjutkan menggunakan loop bus yang memang disediakan untuk mengelilingi kota tua tersebut.
Kawagoe bukan hanya menyimpan nuansa kuno zaman Edo yang mempesona, tetapi juga beragam objek wisata dan aktivitas menarik. Berikut tiga hal yang mesti kamu coba lakukan dan datangi saat berkunjung ke Kawagoe.
1. Menyusuri jalanan kota tua KawagoeKegiatan ini sudah tentu wajib dilakukan. Dua sisi jalan utama Kurazukuri dipenuhi bangunan-bangunan tua berbahan utama kayu. Di sinilah wisatawan bisa mencicipi aneka jajanan khas Jepang, mulai dari moci hingga beberapa jenis yang tidak ditemukan di kawasan lain. Di jalanan ini pula terdapat kios-kios suvenir unik yang pasti memikat hati. Jika lelah, mampir saja ke kafe atau rumah makan, beristirahat, menenangkan perut, sekaligus menyaksikan lalu-lalang wisatawan dengan latar kota tua yang mempesona. Hmmm… jika perlu dan ingin benar-benar merasakan suasana Jepang tempo dulu, kamu bisa menyewa kimono. Banyak wisatawan yang melakukan itu.
2. Mendatangi Toki no KaneSaat mengelilingi jalanan utama, pasti menemukan keramaian dan arus wisatawan yang akan mendatangi Toki no Kane, jam tinggi kuno yang menjadi ikon Kawagoe. Orang-orang berkumpul, berfoto, dan banyak yang menunggu jam itu berbunyi sesuai jadwal yang tercantum.
3. Mengunjungi Kuil CintaAh, ini salah satu tempat wajib kunjung, ketika datang ke Kawagoe. Kuil Shinto Hikawa (Higawa) atau dikenal juga dengan sebutan Kuil Cinta, dibangun tahun 600-an untuk menghormati Dewa pernikahan. Di kawasan kuil yang juga dilengkapi hotel itu, sering menjadi tempat pernikahan. Pasangan muda-mudi juga kerap datang untuk berdoa. Di bagian depan Kuil Hikawa, wisatawan bisa menuliskan doa di selembar kertas atau pun papan yang sudah disediakan dan memang dijual untuk pengunjung . Setelah itu, berjalanlah ke bagian belakang untuk menemukan lorong cinta. Benar-benar sebuah lorong yang kiri, kanan, dan bagian atasnya penuh dengan doa-doa dari papan dan kertas yang digantung. (*)
